
Klasifikasi Ilmiah
- Kingdom: Animalia
- Phylum: chordata
- Class: mamalia
- Ordo: Carnivora
- Familia: Felidae
- Genus: Catopuma
- Spesies : Catopuma temminckii
Kucing emas atau nama latinnya adalah Catopuma temmenckii akhir-akhir ini sudah jarang ditemui, karena jenis kucing ini sudah hampir punah, menurut beberapa peneliti kucing emas hampir punah karena punahnya hutan habitat mereka, yaitu di benua Asia dan benua Afrika. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa kucing emas punah karena perkawinannya dengan cara kawin silang. Kucing emas merupakan jenis satwa yang dilindungi.
Dinamakan kucing emas karena bulunya berwarna keemasan, meskipun mungkin bulunya itu juga tampak berwarna kecoklatan, abu-abu atau merah keemasan cerah. Kucing emas ini berbeda dari kucing pada umumnya. Binatang ini lebih besar dari kucing biasa, Bagian belakang bundaran telinganya ada garis hitam pendek. Garis putih yang dibatasi warna putih terdapat di pipinya, yang muncul dari sudut bagian dalam matanya. Bagian perutnya selalu berwarna lebih terang dibanding bagian pinggulnya. Berat badannya kurang lebih mencapai 15 kg, dan panjang tubuhnya sekitar 1,3 meter. Jenias-jenis kucing emas antara lain: Temmink Asia yang berukuran sebesar anjing, ada juga yang disebut Fishing Cat yang ditemukan di beberapa bagian dunia, yang ukurannya agak serupa.
Satwa ini dapat ditemukan mulai dari dataran rendah sampai ketinggian 2.000 m di atas permukaan laut. Hidupnya tidak sesoliter jenis kucing yang lain dan sering terlihat bergerak dalam kelompok, keluarga atau berpasangan. Umumnya satwa ini bergerak di daratan meskipun mereka pandai memanjat dan aktif di siang hari, meskipun mereka pemburu yang ulung di waktu malam. Lokasi yang diperkirakan merupakan habitatnya adalah Tandai dan Gunung Seblat.
0 komentar:
Posting Komentar